Banyak pihak yang menyatakan jika Covid-19 Omicron sangat ringan dibandingkan varian Covid-19 lain, termasuk Delta. Namun, sejumlah pakar mengingatkan masyarakat jangan terlena dengan pernyataan tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Erlina Burhan dan Siti Setiati dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Indonesia (UI) dalam sebuah diskusi bersama pemerintah. Mereka menyatakan masyarakat jangan terlena karena seharusnya di masa pandemi ini kita harus lebih bisa menerapan protokol kesehatan dengan narasi Varian Omicron tidak seganas varian sebelumnya.
Keduanya menyarankan pada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jenderal TNI (Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan, jajaran menteri lain dan Satgas Penanganan Covid-19 untuk melakukan upaya tegas untuk menegakkan protokol kesehatan. Tidak kalah penting adalah slot gacor menggencarkan pelaksanaan vaksinasi booster. Berikut ini adalah fakta dari virus covid-19
Physical distancing dan mencuci tangan efektif mencegah penularan Covid-19
Penyebaran Covid-19 yang cepat dapat ditekan dengan menerapkan physical distancing (menjaga jarak fisik) dan menerapkan gaya hidup bersih, terutama rutin mencuci tangan. Metode penularan Covid-19 lewat kontak jarak dekat dan tetesan cairan (hidung dan mulut saat bersin dan batuk) bisa diminimalisir jikia setiap dari kalian menjaga jarak dan tetap menggunakan masker dan pemerintah sekarang juga lebih menyarankan untuk menggunakan double masker agar lebih aman di masa – masa pandemi ini.
Mencuci tangan secara rutin dengan sabun dan air mampu membunuh virus corona yang menempel di tangan. Sabun seperti Hand Wash Lifebouy memiliki zat aktif yang efektif membunuh virus dan kuman untuk melindungi Anda dan keluarga dari paparan virus corona. Jika sedang berada di luar rumah dan tidak menemukan akses pada air dan sabun, Anda bisa menggunakan Lifebuoy Hand Sanitizer.
Anosmia atau Kehilangan Indra Penciuman
Gejala COVID-19 yang paling sering dilaporkan adalah demam, batuk, dan sesak napas. Namun, memang dengan sifat yang umum ini para tim kesehatan sudah mengetahui bagaimana ciri-cir orang yang terpapar virus covid 19 karena penyakit ini telah menyebar ke seluruh dunia, penyedia layanan kesehatan telah memperhatikan beberapa gejala yang tidak biasa, termasuk kehilangan penciuman (anosmia) dan penurunan indera perasa (ageusia).
Itulah fakta COVID-19 yang perlu diketahui. Hal ini penting untuk diingat agar masyarakat bisa terus menerapkan protokol kesehatan dan terhindar dari penularan COVID-19. Pasalnya, jika kita tidak taat protokol kesehatan, dampaknya orang di sekitar kita bisa terkena pandemi COVID-19.
Oleh karena itu, pastikan tetap berdiam di rumah, mengurangi aktivitas di luar, mencuci tangan, serta meningkatkan kekebalan tubuh untuk membantu memutus rantai penularan virus Corona ini.
Sebagai informasi untuk meningkatkan kekebalan tubuh, pemenuhan nutrisi harian wajib dilakukan. Salah satunya dengan memperhatikan asupan vitamin C yang dianggap cukup esensial.